Mencegah Dari Serangan Banned Google Adsense

Mencegah Dari Serangan Banned Google Adsense - Sudah hampir beberapa akun Google Adsense yang saya miliki terkena banned Google. Banned adalah sebuah bencana besar yang sangat di takuti oleh publisher, bagaimana tidak jika kita sudah lama menggunakan Google Adsense dan telah mendapatkan banyak uang dari Google Adsense, tiba-tiba akun disabled/Banned.

Terjadinya banned Google adsense tidak hanya di Indonesia saja, dinegara manapun dan bahkan menurut laporan yang saya baca, bahwa pelanggar aturan Google adsense terbanyak adalah dari negara China, Pakistan & India.

Memang pada umumnya Google adsense tidak akan mem-banned seseorang jika tidak melanggar peraturan adsense. namun terkadang tim Google adsense sering semena-mena dalam menon-aktifkan akun seseorang dengan tanpa memberi alasan yang jelas dan ini tentu saja merugikan para publisher.

Misalnya saja kejadian beberapa hari yang lalu, ada seorang teman saya yang sangat kesal karena akun Google Adsense miliknya di banned dan tidak bisa lagi log in kedalam akun. Dia sangat kaget karena dia merasa tidak melakukan kesalahan apapun. Dia sudah menggunakan Adsense selama 3 tahun dan biasanya aman-aman saja.

Saat ini dia sangat kesal dan terlihat putus asa karena penghasilan dari Google Adsense-nya sudah mencapai rata-rata $1500 - $2000/bulan. Agar hal tersebut tidak terjadi pada Anda, saya akan memberikan beberapa tips cara mencegah banned Google Adsense agar Anda bisa terus mendapatkan uang dolar dari internet.

Baca Juga : 5 Jenis Traffic Supaya Google Adsense Tidak di Banned

5 Faktor Mencegah Dari Serangan Banned Google Adsense

1. Jangan Pernah mencurangi klik Iklan Adsense
Apapun caranya, apapun tekniknya, apapun software-nya, jangan pernah mencurangi klik iklan Adsense, karena cepat atau lambat pasti akan ketahuan oleh sistem Google.

2. Jangan terlihat seperti SPAM
Buatlah blog yang terlihat bagus dengan template yang sederhana namun informatif. Jangan sampai konten didalam blog terlihat acak-acakan dan asal-asalan. Jika blog Anda berisi artikel, rapihkanlah paragrafnya, titik komanya, hindari kata-kata terlarang, dan hindari kata-kata yang salah penulisannya (misspelling).

3. Jangan Menggunakan Software/Tools Otomatis
Jangan pernah menggunakan tools atau software-software auto-auto-an, misalnya software autoblog, software autospinner, software autosubmit backlink, dan sejenisnya. Penggunaan bantuan software-software seperti ini pada blog Adsense sangat rawan terkena banned.

4. Perhatikan Sumber Trafik Pengunjung Blog
Jangan menggunakan sumber trafik hanya dari media sosial saja, misalnya blog Anda hanya menggunakan sumber pengunjung dari Facebook saja, atau dari Twitter saja. Gunakanlah beberapa sumber misalnya trafik pengunjung dari FB, dicampur dari twitter, dari mesin pencari Google, dari Google Plus, dari Forum-forum, dari iklan berbayar, dari link di blog teman Anda dan sebagainya.

Memperoleh sumber trafik hanya dari satu sumber sosial media saja bisa menimbulkan kecurigaan Google bahwa trafik tersebut adalah trafik yang direkayasa untuk mendapatkan klik Adsense.

5. Perhatikan Backlink dan Interlink
Jangan nge-link atau memberikan link pada situs-situs ilegal seperti link dari situs por*o, situs perjudian, dan link dari situs spam. Jika Anda sedang membangun link, pastikan link-link tersebut menuju atau berasal dari situs-situs yang memiliki kredibilitas baik.

Diatas adalah beberapa tips yang menjadi pengalaman saya selama mengalami banned google. 5 faktor diatas bisa menjadi bahan pembelajaran anda sebagai publisher pemula. 

Demikian artikel mengenai Mencegah Dari Serangan Banned Google Adsense, semoga bermanfaat ya!

Tweet